Tampilkan postingan dengan label Dunia Penyakit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dunia Penyakit. Tampilkan semua postingan

4 Sifat Negatif yang Dapat Menyebabkan Sakit

|| || , || Leave a comments

Kesehatan adalah kondisi yang sangat penting bagi tubuh kita. Selain harus rutin periksa ke dokter, aktivitas sehari-hari juga akan terganggu jika kondisi kesehatan sedang tidak baik. Banyak penyakit disebabkan oleh gaya hidup dan pola makan yang kurang tepat. Namun, tidak banyak yang menyadari bahwa beberapa penyakit yang menyerang tubuh sebenarnya berhubungan erat dengan kondisi emosi yang tidak stabil, pikiran negatif, serta sikap buruk yang dimiliki seseorang.

Apakah Anda tahu bahwa sifat negatif juga dapat memengaruhi kesehatan tubuh Anda? Salah satunya adalah rasa bosan yang berlebihan dapat menyebabkan sakit kepala, arthritis, asma, dan penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa kebosanan dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terserang penyakit tersebut. Jika aktivitas sehari-hari terasa monoton dan tidak ada perubahan, ini dapat menimbulkan emosi negatif pada tubuh dan meningkatkan tingkat stres, yang akhirnya melemahkan sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, kebosanan juga dapat berdampak pada kebiasaan makan seseorang. Mungkin Anda pernah merasakan ingin makan cemilan manis atau asin secara berlebihan saat merasa bosan atau menunggu seseorang. Hal ini dapat memperburuk keadaan kesehatan Anda. Oleh karena itu, penting untuk selalu menjaga pola hidup dan pikiran positif agar tubuh tetap sehat dan bugar.

Rasa cemas dan panik berlebihan dapat menyebabkan gangguan pada lambung. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Douglas Drossman, seorang dosen kedokteran dari University of North Carolina, perempuan yang sering merasa cemas terhadap hal-hal kecil rentan terkena gangguan pada lambungnya. Hal ini juga berlaku bagi wanita yang khawatir tentang ukuran payudaranya, yang membuat mereka cemas dan akhirnya memengaruhi kesehatan lambung.

Sementara itu, sifat tidak sabaran dan emosional yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Jika Anda mudah marah dan kesal terhadap hal-hal kecil, hati-hati karena hal tersebut dapat memicu aktivitas sistem kardiovaskuler Anda. Hal ini dapat menyebabkan tekanan darah naik, pernapasan meningkat, dan otot menjadi tegang, yang pada akhirnya meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Selain itu, rendah diri dan kurang percaya diri yang berlebihan juga dapat berdampak negatif pada kesehatan. Orang yang merasa rendah diri cenderung memiliki hubungan yang buruk dengan orang lain, baik di lingkungan sosial maupun dalam keluarga. Rasa rendah diri juga dapat menghambat proses penyembuhan ketika seseorang sakit, bahkan jika hanya mengalami flu ringan. Oleh karena itu, penting untuk memperbaiki sikap mental dan membangun kepercayaan diri yang kuat agar dapat hidup sehat dan bahagia.


 

Kaitan antara penyakit melanoma dan Parkinson merupakan sebuah hubungan yang menarik untuk dipelajari

|| || || Leave a comments

Penelitian kesehatan sebelumnya telah mengklaim bahwa orang yang memiliki riwayat keluarga dengan melanoma memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami Parkinson. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa tidak ada korelasi antara kedua penyakit tersebut. Tim peneliti dari sebuah program studi menegaskan bahwa hubungan antara melanoma dan Parkinson sebenarnya tidak begitu signifikan. Mungkin ada hubungannya, tetapi tidak cukup berpengaruh.

Melanoma merupakan jenis kanker kulit yang cukup umum dan sering diketahui, namun bisa menjadi sangat agresif dan berbahaya bagi penderitanya. Penyakit ini sering muncul dalam keluarga, sehingga jika ada anggota keluarga yang telah didiagnosis mengidap melanoma, anggota keluarga lainnya berisiko lebih tinggi untuk terkena penyakit yang sama.

Sebuah studi sebelumnya pada tahun 2009 menemukan bahwa orangtua yang mengidap melanoma memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk menderita Parkinson dibandingkan dengan orang yang keluarganya tidak memiliki riwayat melanoma. Penelitian lain menunjukkan bahwa gen MC1R dapat meningkatkan risiko seseorang terkena Parkinson. Temuan ini sejalan dengan studi dari Inggris, Amerika Serikat, dan Denmark yang menyimpulkan bahwa penderita Parkinson memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena melanoma.


 

Bahaya Merokok pada Kehamilan

|| || || Leave a comments

Rokok mungkin dianggap remeh oleh sebagian orang, tapi sebenarnya rokok mengandung zat berbahaya, terutama bagi wanita atau ibu hamil. Bahaya rokok untuk kehamilan sangat beragam. Mulai dari penurunan pasokan oksigen untuk bayi hingga risiko kelainan janin yang serius.

Dampak dari paparan asap rokok yang menyebabkan penurunan saluran oksigen dapat menyebabkan berat badan bayi lahir tidak normal. Hal ini bukan hanya berlaku untuk wanita atau ibu yang merokok, tetapi juga bagi wanita perokok pasif. Bahayanya rokok bagi kesehatan ibu hamil dan bayi sangat besar, oleh karena itu kita harus berusaha menjauhkan asap rokok dari wanita hamil dan bayi.

Selain dampak negatif dari zat-zat berbahaya dalam rokok, statistik menunjukkan bahwa jumlah bayi yang lahir dengan kelainan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Bahaya rokok terhadap kehamilan sangat berdampak pada kesehatan generasi masa depan.

Wanita perokok dan perokok pasif berisiko mengalami keguguran. Asap rokok juga dapat menyebabkan cacat pada janin, berat badan lahir rendah, bahkan gangguan mental. Oleh karena itu, berikut adalah beberapa fakta penting mengenai risiko rokok bagi kehamilan yang harus dipahami oleh para calon ibu. Semoga informasi ini dapat bermanfaat, terutama bagi wanita hamil dan menyusui.

Dalam rokok, terdapat zat kimia yang dapat menghambat pertumbuhan janin. Zat-zat kimia tersebut dapat mengurangi produksi sel dalam tubuh dan otak janin. Nikotin yang terdapat dalam rokok dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, mengurangi pasokan darah ke plasenta, dan mengganggu pertumbuhan janin.

Kadar karbon monoksida dalam darah perokok lebih tinggi. Perempuan yang hamil dan merokok sebaiknya menghentikan kebiasaan merokok karena dapat membahayakan kesehatan janin. Karbon monoksida dapat menumpuk dalam darah janin, meracuni, dan mengurangi pasokan oksigen. Semakin tinggi kadar karbon monoksida dalam darah janin, semakin rendah berat badan bayi saat lahir.

Menurut studi, ibu yang merokok cenderung melahirkan bayi dengan berat badan 200 gram lebih rendah daripada ibu yang tidak merokok. Bayi dengan berat badan rendah memiliki risiko lebih tinggi terhadap berbagai penyakit, rentan mengalami masalah kesehatan, dan memiliki kemungkinan lebih kecil untuk bertahan hidup.

Studi juga menunjukkan bahwa kemungkinan bayi lahir prematur pada ibu yang merokok hampir dua kali lipat lebih besar. Orang yang merokok umumnya memiliki pola makan yang kurang, sehingga janin dalam kandungan tidak mendapatkan asupan gizi yang mencukupi untuk pertumbuhannya. Ibu yang merokok sering mengalami kekurangan zat seperti seng, mangan, vitamin A, B6, B12, dan C.

Merokok juga dapat meningkatkan risiko kelahiran bayi dengan berbagai cacat bawaan, seperti celah langit-langit, bibir sumbing, atau kelainan pada sistem saraf pusat. Risiko-risiko tersebut akan semakin tinggi pada perokok berat.

Resiko keguguran (aborsi spontan) dan kematian bayi lahir juga meningkat (dua kali lipat) pada perokok. Hal ini disebabkan oleh efek merokok yang dapat menurunkan posisi plasenta di dalam rahim.

Merokok juga dapat membuat plasenta bayi menjadi lebih tipis dan merusak pembuluh darah. Kematian neonatal lebih sering terjadi pada bayi yang ibunya merokok. Ibu yang terus merokok setelah bulan keempat kehamilan memiliki resiko hampir sepertiga bayinya meninggal dalam seminggu setelah dilahirkan.

Asap rokok juga meningkatkan risiko gangguan kesehatan pada bayi selama tahun pertama kehidupannya. Bayi yang terpapar asap rokok cenderung menderita bronkitis dan memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kematian mendadak atau Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS).

Wanita yang sebelumnya merokok dan kemudian membatasi atau berhenti merokok sebelum minggu ke-20 kehamilan memiliki kemungkinan untuk melahirkan bayi dengan berat badan yang sama dengan bayi yang lahir dari wanita bukan perokok. Namun, masih ada risiko kelainan bawaan karena kebiasaan merokok pada tahap-tahap awal kehamilan atau sebelum pembuahan. Risiko kelainan pada bayi juga dapat terjadi pada wanita yang terpapar asap rokok sebagai perokok pasif. Anak-anak yang memiliki ayah perokok berat memiliki risiko dua kali lipat untuk mengalami kelainan bawaan.

 


 

Fakta Unik tentang Nyamuk

|| || || Leave a comments

Nyamuk, serangga yang sering mengganggu tidur kita dengan mendengung di telinga. Mereka adalah hewan kecil yang lincah dan terampil mengelak. Nyamuk pandai mencari sasaran, bahkan di dalam gelap sekalipun. Selalu membuat kita gatal setelah menghisap darah. Tapi sebenarnya, nyamuk tidak menghisap darah untuk memuaskan nafsu makan, mereka lebih suka mengonsumsi madu, nektar bunga, dan sari buah.

Hanya nyamuk betina yang menghisap darah, karena mereka membutuhkan protein amino untuk bertelur. Darah manusia mengandung sedikit asam amino, sehingga nyamuk lebih suka menghisap darah kerbau atau tikus. Namun, jika manusia lebih mudah dijangkau dan jumlahnya lebih banyak, kenapa tidak?

Nyamuk dapat menemukan sasaran dengan tepat melalui gerakan, panas tubuh, dan bau tubuh kita. Bahkan di kegelapan kamar, ujung kaki yang tersembul atau hembusan nafas hangat kita bisa menjadi tanda bagi nyamuk bahwa ada sasaran yang siap diserang.

Pasti pernah melihat adegan di film perang di mana seorang tentara menggunakan "kacamata malam" yang memancarkan "panas" untuk mengintai musuhnya.

Ketika seekor nyamuk hinggap di tubuh kita, ia akan menempelkan probosisnya yang mirip sedotan (nyamuk betina yang hanya punya ini), lalu dengan pisau kecilnya ia akan merobek kulit kita untuk menemukan urat darah, baru kemudian dia akan menghisap darah kita.

Selama proses ini berlangsung, nyamuk juga akan melepaskan air liurnya yang mencegah darah yang dihisapnya membeku (karena darah akan mudah membeku jika terkena udara).

Proses ini terjadi dengan cepat, seolah-olah nyamuk "menusuk" tubuh kita seperti dokter menyuntikkan jarum suntik, padahal nyamuk sebenarnya "membedah" kita layaknya dokter bedah yang gesit dan tepat.

Proses menggigit oleh nyamuk belum selesai. Setelah nyamuk "kenyang", dia akan mencabut "sedotannya" dan terbang. Air liur yang tertinggal di kulit kita akan merangsang tubuh seolah-olah ada benda asing yang mengganggu, yang menyebabkan reaksi alergi, dan akibatnya muncul bentol-bentol dan rasa gatal.

Sekarang kamu sudah tahu proses panjang yang dilakukan seekor nyamuk yang beruntung bisa menggigitmu? Meskipun nyamuk hanya membutuhkan darahmu untuk telur-telurnya, namun perlu diingat, nyamuk juga membawa ratusan virus dan parasit dalam tubuh serta moncongnya, yang akan masuk ke dalam tubuhmu saat menghisap darahmu.

 


 

Penyakit yang dapat menular melalui binatang

|| || || Leave a comments

Orang yang terinfeksi hepatitis akan mengalami kerusakan pada hati mereka. Gejala yang dapat terjadi adalah perut yang membesar, muntah, diare, dan kulit yang berwarna kekuningan. Virus ini merusak fungsi hati yang berperan dalam menyaring racun, sehingga dapat mengancam nyawa penderita hepatitis.

1.Hepatitis 

merupakan penyakit yang telah menjangkiti sekitar 2 milyar manusia di seluruh dunia. Setiap tahunnya, dua juta orang meninggal akibat penyakit ini, dengan empat orang meninggal setiap menitnya. Penularan penyakit hepatitis ini jauh lebih cepat daripada penularan HIV, dengan kecepatan penularan mencapai 4 kali lipat. Penyakit ini dapat menular melalui aliran darah, plasenta bayi dari ibu yang hamil, serta cairan tubuh seperti sperma, cairan vagina, dan air liur.

Perlu berhati-hati dalam memelihara satwa primata seperti kera dan monyet, karena mereka juga dapat menularkan hepatitis melalui gigitan atau cakaran mereka. Jika primata terinfeksi hepatitis dan menggigit Anda, maka Anda berisiko tertular penyakit tersebut.

2. Tuberkulosa (TBC):

TBC adalah salah satu penyakit yang menyebabkan kematian terbanyak di Indonesia. Gejala yang muncul meliputi gangguan pernafasan seperti sesak nafas, batuk berdarah, penampilan tubuh yang kurus dan lemah. Penularan penyakit ini sangat cepat karena bisa ditularkan melalui udara saat bernafas.
Selain manusia, hewan juga dapat terinfeksi dan menularkan penyakit TBC melalui kotoran mereka. Jika manusia menghirup kotoran hewan yang terinfeksi, maka risiko terinfeksi TBC juga akan meningkat. TBC bersifat kronis sehingga gejala klinisnya baru muncul saat sudah parah. Primata seperti orangutan, owa, dan siamang memiliki potensi besar untuk menularkan penyakit TBC ke manusia.

3. Rabies:

Rabies, atau yang dikenal sebagai penyakit anjing gila, adalah penyakit mematikan yang disebabkan oleh virus yang menyerang sistem saraf pusat. Penularan penyakit ini terjadi melalui gigitan hewan kepada manusia. Anjing merupakan penyebab utama penyebaran rabies (90%), diikuti oleh kucing (3%), kera (3%), dan hewan lainnya (1%).
Gejala yang timbul akibat infeksi rabies antara lain perubahan perilaku yang abnormal, sensitif, kelumpuhan, dan kejang pada tubuh. Penderita biasanya akan meninggal karena kesulitan bernafas dan menelan dalam waktu 2-10 hari.

4. Cacing :
Cacing sering dianggap sebagai penyakit yang ringan, namun sebenarnya penyakit ini merupakan penyebab kematian terbesar pada satwa peliharaan yang hidup dalam kondisi yang buruk. Stres dapat meningkatkan risiko infeksi cacing di dalam tubuh. Dengan ukuran yang sangat kecil, yaitu 0,01-0,1 mm, parasit ini sangat mudah menular ke berbagai jenis satwa termasuk manusia.

Gejala awal infeksi cacing meliputi diare, penurunan berat badan, dehidrasi, anemia, dan kelelahan. Kejang pada seluruh tubuh, perut yang membengkak dan keras karena gas yang menumpuk (kembung) adalah tanda-tanda bahwa racun telah menyebar ke seluruh tubuh. Jika tidak segera diobati, penyakit ini dapat berujung pada kematian. Hampir semua jenis satwa memiliki potensi untuk menularkan penyakit cacing, seperti primata, musang, kucing, burung nuri, kakatua, anjing, sapi, kuda, babi, dan lainnya.

5. Toxoplasmosis :
Toxoplasmosis merupakan penyakit yang menakutkan bagi wanita karena dapat menyebabkan kemandulan atau keguguran saat hamil. Bayi yang lahir dengan cacat juga dapat disebabkan oleh penyakit ini. Penyakit Toxoplasmosis tersebar melalui kucing-kucing liar, harimau, atau kucing peliharaan. Penularan pada manusia dapat terjadi melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh Toxoplasma, konsumsi daging yang mengandung parasit Toxoplasma yang tidak dimasak sempurna, infeksi melalui plasenta pada wanita hamil, atau melalui transfusi darah.

6. Psitacosis :
Meskipun belum ada laporan kasus Psittacosis pada manusia, penyakit yang disebarkan oleh burung paruh bengkok seperti nuri dan kakatua ini dapat menyebabkan gangguan pada sistem pernafasan. Penularannya dapat terjadi melalui udara yang terkontaminasi oleh kotoran burung yang terhirup oleh manusia.

Gejala klinis yang muncul antara lain gangguan pernafasan, diare, tremor, dan kelemahan pada anggota tubuh. Kondisi ini akan semakin buruk jika penderitanya mengalami stres dan kekurangan gizi.

7. Salmonellosis:
Bakteri Salmonella masuk ke dalam tubuh seseorang melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan bakteri tersebut. Akibat dari infeksi Salmonella ini adalah peradangan pada saluran pencernaan yang bisa menyebabkan kerusakan pada dinding usus. Gejalanya termasuk diare, penyerapan nutrisi yang buruk sehingga menyebabkan kelemahan dan kekurusan. Racun yang dihasilkan oleh bakteri ini juga bisa merusak otak, organ reproduksi wanita, bahkan dapat menyebabkan keguguran pada wanita hamil. Hati-hati dengan primata, iguana, ular, dan burung yang dapat menularkan penyakit salmonella ini.

8. Leptospirosis:
Penyakit yang disebabkan oleh kuman ini bisa menyerang berbagai jenis hewan termasuk manusia. Kuman ini biasanya tumbuh subur di ginjal dan organ reproduksi. Penularannya bisa melalui luka terbuka yang terkena air kencing atau cairan dari organ reproduksi hewan yang terinfeksi. Infeksi juga bisa terjadi melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi. Gejala yang sering muncul termasuk perubahan warna air kencing menjadi merah karena perdarahan pada ginjal, sakit kepala hebat, depresi, kelemahan tubuh, bahkan wanita hamil bisa mengalami keguguran. Saat ini belum ada vaksin untuk manusia, hanya tersedia untuk hewan. Hati-hati dengan anjing, kucing, harimau, tikus, musang, jelarang, dan tupai yang bisa menularkan penyakit ini.

9. Herpes:
Pelepuhan kulit di seluruh tubuh merupakan tanda awal dari infeksi virus herpes. Virus ini dapat berakibat fatal bagi primata. Manusia bisa tertular virus ini melalui gigitan atau cakaran hewan yang terinfeksi. Penderita herpes akan mengalami dehidrasi akibat pelepuhan kulit dan akhirnya bisa mengakibatkan kematian. Jadi, berhati-hatilah saat memelihara monyet, lutung, owa, siamang, orangutan, dan primata lainnya karena bisa saja hewan tersebut terinfeksi herpes.

10.Anthrax 

merupakan penyakit menular akut yang sangat menakutkan di dunia karena sifat zoonotiknya, yaitu kemampuan untuk menular dari hewan ke manusia. Tingkat kematian yang tinggi akibat anthrax membuat penyakit ini menjadi momok bagi banyak orang. Bakteri penyebabnya sulit untuk dihapus karena membentuk spora yang dapat bertahan hidup selama lebih dari 10 tahun meskipun sudah dimusnahkan. Keberadaan bakteri ini tetap bertahan baik di musim panas maupun musim hujan. Biasanya, anthrax tersebar melalui hewan seperti sapi, babi, kambing, atau kuda. 

 



Bocah berusia 7 tahun tertimpa Stroke akibat menderita Cacar Air

|| || || Leave a comments

Cacar air adalah penyakit yang mudah menular dan dapat menyerang siapa pun. Meskipun jika ditangani dengan baik, cacar air sebenarnya tidak berbahaya. Namun, seorang anak laki-laki berusia 7 tahun harus mengalami stroke yang disebabkan oleh virus cacar air.

Alex Roantree-Roesch (7 tahun) ditemukan pingsan oleh ayahnya di ruang tamu rumah mereka di Gosport, Hampshire. Dia segera dibawa ke rumah sakit dan dokter menyatakan bahwa dia mengalami stroke yang dipicu oleh virus cacar air. Virus cacar air yang telah diderita Alex selama 9 bulan telah menyebabkan penyempitan arteri atau pembuluh darah.

"Aku melihat Alex tergeletak di lantai, kakinya tertekuk di bawahnya dan dia terlihat seperti boneka kain. Aku bertanya-tanya apa yang salah, tapi dia tidak bisa memberikan jawaban apapun. Kemudian dia mengeluarkan suara erangan yang mengerikan," cerita ayahnya, Roantree-Roesch (40 tahun).

Akibat serangan stroke tersebut, Alex sekarang harus menggunakan bebat di kakinya dan kehilangan beberapa ketangkasannya di tangan. Dia sedang menjalani terapi okupasi dan fisioterapi di pusat rehabilitasi, serta harus mengonsumsi tablet zat besi dan aspirin setiap hari.

"Saya tengah menikmati kartun di televisi dan mendadak kehilangan kendali atas tangan saya. Saya merasa kebingungan, meski tidak bisa mengingat dengan jelas, namun saya sadar bahwa keadaan saya sekarang berbeda dan saya kesulitan melakukan beberapa hal yang dulu mudah bagi saya," ujar Alex.

Walaupun jarang terjadi, stroke diketahui bisa terkait dengan cacar air. Menurut Stroke Association, 1 dari 25.000 anak mengalami stroke sebagai dampak dari virus penyebab penyusutan arteri.

Cacar air (chickenpox) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus varicella zoster dan dapat menyebar dengan cepat. Penyakit ini biasanya ditandai dengan munculnya bintik-bintik kecil berisi cairan atau keropeng pada kulit penderitanya, yang menyebabkan rasa gatal yang tidak tertahankan.

Gejala cacar air baru muncul setelah 10-21 hari terinfeksi. Penderita sering mengeluhkan sakit kepala, demam, dan meriang.

Pengobatan biasanya ditujukan untuk mencegah terjadinya komplikasi seperti peradangan jantung, peradangan sendi, dan peradangan hati. Menjaga kebersihan lingkungan sekitar pasien, termasuk tempat tidur dan kebersihan tangan, dapat membantu mengurangi risiko munculnya infeksi tambahan.

 


 

Penyebab terjadinya mimisan dan cara terbaik untuk mengatasi masalah ini

|| || || Leave a comments

Penyebab mimisan pada anak bervariasi. Secara umum, mimisan terjadi karena pembuluh darah pecah di daerah tengah hidung, yang disebut pleksus kieselbach. Pembuluh darah ini terdiri dari jaringan yang sangat halus dan tipis. Pada anak-anak, pembuluh darah ini rentan berdarah terutama saat terjadi infeksi di daerah hidung. Infeksi membuat pembuluh darah tipis melebar, sehingga mudah pecah ketika tersentuh sedikit saja.

Perubahan cuaca juga dapat menjadi penyebab mimisan. Hal ini disebabkan karena cuaca dingin atau hujan membuat anak menderita flu, sehingga pembuluh darah di hidung melebar dan menjadi tipis. Ketika anak menyeka hidungnya, pembuluh darah ini mudah pecah.

Mimisan juga bisa terjadi jika seseorang menderita tumor di rongga hidung, yaitu angiofibroma. Tumor ini umumnya ditemukan pada anak-anak atau dewasa muda dan sering kali muncul sebagai benjolan seukuran biji nangka berwarna merah keputihan. Saat terjadi infeksi sistemik seperti demam berdarah, anak juga dapat mengalami mimisan. Hal ini bisa menjadi pertanda bahaya pada kasus demam berdarah dan memerlukan perawatan intensif. Mimisan saat demam berdarah seringkali diikuti oleh perdarahan organ lain, sehingga mudah dibedakan dari mimisan akibat penyebab lain.

Bahaya atau tidaknya mimisan tergantung pada penyebabnya. Mimisan akibat demam berdarah sangat berbahaya karena menandakan stadium yang parah. Sementara mimisan akibat infeksi di daerah hidung seperti sinusitis, tidak terlalu berbahaya dan dapat diatasi dengan mengobati infeksinya. Jika mimisan terjadi secara kronis, bisa menyebabkan komplikasi serius seperti anemia. Anemia yang berlangsung lama dan parah dapat meningkatkan beban kerja jantung dan menyebabkan pembengkakan jantung.

Untuk menghentikan mimisan, anak perlu didudukkan dalam posisi tegak dan diberikan tekanan pada hidung untuk mengecilkan pembuluh darah yang pecah serta mempercepat pembekuan darah. Pengobatan alami dengan menggunakan getah daun sirih yang diteteskan ke hidung yang mimisan juga bisa membantu karena memiliki khasiat untuk menstimulasi pembekuan darah pada pembuluh yang pecah. 

 



Wahai Pria, Apakah Kemaluan Anda Miring?

|| || || Leave a comments

Pria sering kali merasa khawatir tentang keadaan alat vitalnya. Banyak yang mengeluhkan bahwa penis mereka bengkok dan tidak lurus. Namun, apakah Anda tahu tentang penyakit Peyronie? Penyakit ini sering menyerang pria dan menyebabkan penis melengkung tidak teratur di bagian porosnya, yang dapat mengganggu kehidupan seksual seseorang. Berita baiknya, sekarang telah ditemukan metode pengobatan baru yang dapat mengurangi rasa sakit akibat penyakit ini.

Para peneliti saat ini sedang melakukan dua uji klinis di mana partisipan diberikan suntikan obat yang disebut Xiaflex ke dalam poros penis mereka. Harapan dari penggunaan obat ini adalah untuk melunakkan jaringan parut dan mengurangi kelengkungan penis. Setelah hampir setahun menjalani pengobatan, 67 persen partisipan melaporkan adanya perbaikan pada penis mereka setelah menggunakan Xiaflex. Pada percobaan pertama, kelengkungan rata-rata pada pria yang diobati dengan Xiaflex turun lebih dari 17 derajat dalam setahun.

Saat ini obat tersebut sedang menunggu persetujuan dari FDA yang diperkirakan akan membutuhkan waktu untuk mendapatkan keputusan. Mengapa harus memperhatikan hal ini sekarang? Karena organ tubuh yang paling berharga bagi Anda mungkin juga berisiko terkena penyakit tersebut. "Saya sering melihat pasien yang khawatir bahwa mereka menderita kanker, padahal sebenarnya itu hanyalah kasus penyakit Peyronie yang tidak terdiagnosis," ungkap Culley C. Carson III, M.D., seorang peneliti yang terlibat dalam studi tersebut dan profesor urologi di University of North Carolina.

Namun, tidak perlu panik! Lebih baik simak 4 fakta penting yang perlu Anda ketahui tentang penyakit Peyronie.

Apa yang menyebabkan penis menjadi bengkok? Penyakit Peyronie terjadi ketika plak menumpuk di penis. Awalnya, penyakit ini disebabkan oleh peradangan lokal yang berkembang menjadi jaringan parut yang keras, mengurangi fleksibilitas dan menyebabkan penis membengkok saat ereksi. Penyakit ini sering kali disebabkan oleh cedera saat berhubungan seksual, tetapi juga bisa disebabkan oleh trauma vaskular atau cedera lainnya seperti aktivitas atletik atau kecelakaan.

Bagaimana penyakit ini memengaruhi kejantanan pria? Jaringan parut yang mengeras dan membentuk plak pada penis membuat poros penis bengkok karena kehilangan elastisitasnya. Kondisi ini bisa membuat penis membengkok hingga hampir 90 derajat, dan penis yang memerlukan pengobatan biasanya memiliki kelengkungan 30 derajat atau lebih.

Apakah kondisi ini dapat mengganggu kehidupan seksual? Iya, bisa. Pada awalnya, ereksi penis bisa terasa menyakitkan sehingga sulit untuk digunakan dalam hubungan seksual dengan pasangan. Meskipun rasa sakit ini biasanya hanya berlangsung selama 4-6 bulan pertama, kebanyakan pria masih dapat berhubungan seksual namun dengan rasa kurang nyaman.

Apa pilihan pengobatan terbaru untuk penyakit ini? Saat ini belum ada obat oral yang disetujui dan benar-benar efektif untuk mengobati penyakit Peyronie. Beberapa pasien mungkin menggunakan obat Potaba, namun efektivitasnya belum terbukti oleh FDA. Jika pengobatan oral tidak efektif, dokter biasanya merekomendasikan penggunaan obat lain bernama Interferon yang disuntikkan. Meskipun demikian, Interferon juga tidak dapat menjamin kesembuhan penyakit ini.

 


 

Cacing Guinea yang bisa masuk ke dalam tubuh manusia

|| || || Leave a comments


Larva cacing guinea hidup di dalam tubuh kutu air. Saat manusia meminum air yang mengandung kutu air, sistem pencernaan kita menghancurkannya, tetapi tidak membunuh larvanya yang terus tumbuh menjadi dewasa. Cacing jantan akan mati setelah berhubungan di dalam tubuh manusia, sedangkan cacing betina terus tumbuh dengan cepat, mencapai lebih dari dua sentimeter setiap pekan.

Bayangkan saja! Dalam setahun, cacing ini perlahan-lahan akan keluar dari tubuh manusia yang dihuninya dengan cara menjulurkan kepala terlebih dahulu di bagian bawah kaki atau lengan manusia yang menjadi korban. Proses ini sangat menyakitkan. Luka dari lubang keluarnya cacing ini akan semakin membesar, menyebabkan rasa sakit yang luar biasa. Seringkali penderita panik mencari air untuk meredakan luka mereka, namun hal ini sebenarnya tidak benar.

Ketika cacing guinea yang berada di dalam tubuh manusia merasa dekat dengan air, mereka akan melepaskan ribuan larva yang kemudian dimakan oleh kutu air. Siklus ini terus berlanjut. Pada abad ke-20, cacing guinea tersebar luas di sebagian besar wilayah Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah, dan Selatan.

Namun, seiring dengan peningkatan akses terhadap air bersih, penyebaran cacing ini mulai menurun di berbagai wilayah. Meskipun demikian, pada pertengahan tahun 1980-an, masih tercatat sekitar 3,5 juta kasus di Asia dan Afrika. Untuk mengatasi masalah ini, para ahli menemukan cara sederhana, yaitu dengan mengajarkan masyarakat tentang pentingnya menyaring air minum (bahkan kain katun biasa pun bisa digunakan sebagai penyaring) serta mencegah penyebaran cacing dengan cara menghindarkan penderita dari sumber air. 

 



Penyakit-penyakit yang Dapat Menyebabkan Kemandulan pada Pria dan Wanita

|| || || Leave a comments

Ketidaksuburan atau kemandulan tidak selalu terkait dengan gaya hidup yang tidak sehat atau kebiasaan seksual. Ada beberapa kondisi medis yang dapat menjadi penyebab ketidaksuburan pada pria maupun wanita.

Kondisi ketidaksuburan dapat dijelaskan sebagai ketidakmampuan biologis untuk hamil atau membuat hamil, meskipun telah mencoba selama waktu yang cukup lama. Ada kasus di mana masalah ketidaksuburan disebabkan oleh pria, namun ada juga kasus di mana wanita yang menjadi penyebabnya. Terdapat juga kasus di mana kedua pasangan memiliki peran dalam ketidaksuburan tersebut.

1. Diabetes pada pria
Diabetes telah terbukti menjadi salah satu penyebab masalah kesuburan pada pria. Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di Inggris, sperma pria dengan diabetes mengalami kerusakan pada DNA. Konsentrasi sperma juga terpengaruh secara signifikan dalam kondisi ini.

Perubahan konsentrasi dan kerusakan DNA dapat mengakibatkan pembentukan embrio yang tidak sempurna dan tidak dapat menyampaikan seluruh informasi genetik yang diperlukan.

2. Penyakit Celiac pada pria dan wanita
Penyakit Celiac adalah kondisi di mana lapisan usus kecil rusak sehingga tidak dapat menyerap nutrisi penting untuk menjaga kesehatan tubuh.

Wanita yang mengidap penyakit ini cenderung memiliki masa reproduksi yang lebih pendek dan mengalami menopause pada usia yang lebih dini. Pada pria, penyakit ini dapat menyebabkan gangguan pada fungsi testis, sehingga dapat menjadi penyebab kemandulan.

3. Gangguan tiroid pada wanita

Lebih dari 10 persen kasus ketidaksuburan pada wanita disebabkan oleh masalah berat badan dan gangguan pada kelenjar tiroid. Gangguan tiroid dapat mempengaruhi ovulasi dan kemampuan tubuh untuk mempertahankan kehamilan.

Wanita dengan antibodi tiroid cenderung memiliki peningkatan jumlah sel pembunuh alami yang dapat mengganggu perkembangan embrio, bahkan menyebabkan keguguran dalam beberapa kasus. Namun, dengan pengobatan medis yang efektif, wanita dengan gangguan tiroid dapat tetap menjalani kehamilan dengan sukses.


 

Identifikasi Diare sebagai Tanda Infeksi Usus

|| || || Leave a comments

Diare merupakan kondisi yang bisa terjadi secara akut (kurang dari 14 hari), persisten (14 hari hingga 1 bulan), atau kronis (lebih dari 1 bulan). Sebagian besar diare yang menular dapat sembuh dengan sendirinya. Diare infeksi usus bisa terjadi baik pada usus kecil maupun usus besar, dengan gejala yang berbeda-beda.

Diare infeksi usus kecil biasanya menyebabkan gejala ringan hingga sedang, seperti diare berair dengan volume besar serta nyeri perut kram. Sementara itu, infeksi usus besar cenderung lebih parah, dengan tinja volume kecil yang mungkin mengandung darah atau lendir, disertai kram perut bagian bawah dan tenesmus. Kedua jenis infeksi ini bisa menyebabkan dehidrasi, tetapi risikonya lebih tinggi pada infeksi usus kecil dan bisa berujung pada malabsorpsi.

Selain infeksi, terdapat juga faktor non-infeksi yang dapat menyebabkan diare akut, seperti obat-obatan dan racun tertentu, sindrom iritasi usus besar, penyakit radang usus, alergi makanan, defisiensi laktase, penyakit usus iskemik, dan gejala awal dari berbagai penyebab diare kronis lainnya.

Terdapat berbagai organisme yang bisa menjadi penyebab diare infeksi akut. Infeksi akut diare umumnya dapat dikategorikan berdasarkan jenis patogen dan faktor risiko. Infeksi usus kecil cenderung bersifat noninvasif dan menyebabkan penyakit ringan hingga sedang, sementara infeksi ileokolonik biasanya disebabkan oleh patogen invasif yang dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius.

Pasien yang terinfeksi HIV dan pasien lain yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah memiliki risiko terhadap infeksi oleh agen lain. Organisme ini termasuk dalam Tabel II, namun diagnosa dan perawatan bisa menjadi rumit dan di luar topik yang dibahas di sini.

Bagaimana cara memastikan diagnosa? Penggunaan skrining untuk mendeteksi diare menular dengan melihat keberadaan leukosit atau laktoferin dalam tinja masih menjadi perdebatan. Baik leukosit maupun laktoferin dalam tinja tidak bisa membedakan antara infeksi dan penyakit peradangan usus.

Selain itu, kedua tes ini memiliki tingkat kesalahan positif dan negatif yang tinggi. Sensitivitas leukosit dalam tinja hanya sekitar 42% hingga 72% dalam mendeteksi diare menular yang positif dalam kultur. Meskipun laktoferin dalam tinja lebih sensitif, namun tetap kurang spesifik. Penulis tidak merekomendasikan untuk melakukan tes ini sebagai bagian dari pemeriksaan rutin untuk diare akut.

Kultur tinja direkomendasikan sebagai bagian dari evaluasi diagnostik ketika pasien mengalami diare dengan tingkat sedang hingga berat. Ini termasuk riwayat pasien yang relevan (seperti perjalanan ke daerah endemis, kontak dengan orang sakit yang diketahui, wabah yang sedang berlangsung, keadaan imunosupresi, atau penggunaan antibiotik) atau temuan klinis (seperti disentri berdarah, demam, nyeri perut parah, tenesmus, atau dehidrasi yang parah). Kultur tinja secara rutin untuk patogen enterik akan dapat mendeteksi adanya Shigella, Salmonella, dan Campylobacter.

Media khusus atau tes khusus diperlukan untuk beberapa organisme, seperti Yersinia (media pengayaan dingin), Shiga toksin E. coli O157: H7 (sorbitol-MacConkey agar), Vibrio cholera (media garam empedu tiosulfat-sitrat-empedu), dan Clostridium difficile (memerlukan identifikasi Toksin A dan/atau B melalui PCR atau ELISA). Tes untuk telur cacing dan parasit disarankan untuk semua pasien dengan diare yang berlangsung lama. Idealnya, tiga sampel tinja harus dikirim untuk penilaian parasit. Pengujian tambahan mungkin diperlukan untuk pasien yang imunokompromis atau HIV positif, tetapi hal itu tidak akan dibahas dalam konteks ini.

Jika evaluasi awal gagal mengidentifikasi penyebabnya, pendekatan diagnostik selanjutnya harus dipertimbangkan. Sebagian besar kasus diare menular bersifat mandiri dan tidak memerlukan evaluasi endoskopi tambahan. Namun, dalam situasi di mana diagnosis tidak pasti atau pasien mengalami gejala yang parah, pemeriksaan kolonoskopi atau sigmoidoskopi fleksibel dengan biopsi kolon mungkin diperlukan untuk membedakan antara kolitis infeksi bakteri akut dan penyakit radang usus (IBD).

Pada beberapa kasus, penampilan kolon pada endoskopi mungkin tidak cukup untuk membedakan kolitis infeksi dan IBD. Namun, hasil histopatologi bisa memberikan petunjuk yang berguna. Biopsi kolorektal dari pasien dengan kolitis infeksi biasanya menunjukkan arsitektur kolon yang normal dengan peradangan akut dalam lamina propria, sedangkan IBD cenderung dikaitkan dengan arsitektur yang terdistorsi dan peradangan kronis, termasuk peradangan limfoid basilar dan plasmacytosis basilar. Mikrogranuloma, meskipun tidak spesifik, dapat terkait dengan berbagai organisme penyebab infeksi, seperti TBC, schistosomiasis, histoplasmosis, dan Yersinia, serta penyakit Crohn. 

 



Obat untuk penyakit Tipes yang efektif

|| || , || Leave a comments

Penyakit tipes dapat menyerang siapa pun, baik dewasa maupun anak kecil. Gejala umumnya termasuk penurunan nafsu makan dan demam yang tak menentu. Penyakit ini menyerang sistem pencernaan manusia, terutama usus. Penderita tipes sebaiknya istirahat total dan mengonsumsi makanan halus yang rendah serat. Makanan kasar dan tinggi serat dapat memperparah kondisi usus dan menyulitkan proses penyembuhan.

Beberapa orang mungkin menggunakan cacing sebagai obat tipes, namun bagaimana jika seseorang merasa jijik dengan cacing? Untuk itu, berikut ini saya akan berbagi resep herbal untuk mengobati penyakit tipes tanpa menggunakan cacing. Cara ini adalah alternatif bagi yang tidak nyaman dengan penggunaan cacing sebagai obat tipes. Jadi, mari kita perhatikan bahan-bahan dan cara pengobatan tipes berikut ini.

Bahan.

  • Cari beberapa daun keji beling yang masih segar sesuai kebutuhan.
  • Bersihkan daun tersebut dengan cermat.
  • Rebus daun keji beling dengan 2 liter air hingga mendidih.
  • Biarkan rebusan tersebut di atas api selama 15 menit.
  • Setelah itu, angkat dan diamkan hingga suhu dingin.
  • Saring air rebusan dan minumkan kepada penderita tipes 2 kali sehari, pagi dan sore.
  • Minumlah secara teratur selama seminggu agar hasilnya lebih optimal.
  • Selamat mencoba ramuan ini untuk membantu mengatasi tipes.
Rasa sakit dan kesembuhan adalah bagian dari takdir Tuhan, namun manusia juga harus berusaha untuk mencari pengobatan dalam proses kesembuhan. Penggunaan obat herbal kadang lebih baik daripada obat kimia, asalkan digunakan dengan tepat.

Semoga informasi ini bermanfaat untuk teman-teman semua. Jika artikel ini memberikan manfaat, jangan ragu untuk membagikannya agar dapat bermanfaat juga bagi orang lain. Terima kasih. 
 
 

 

Bipolar Disorder: Mengenal Tanda-tandanya

|| || || Leave a comments

Belakangan ini media dihebohkan dengan Penyakit Gangguan Bipolar, Penyakit ini mungkin bagi sebagian orang terdengar aneh dan baru, namun sebenarnya penyakit Gangguan Bipolar ini sudah ada sejak lama namun belakangan ini menjadi perhatian publik karena dialami oleh artis cantik Marshanda. Apa sebenarnya Gangguan Bipolar itu? Gangguan Bipolar merupakan suatu kondisi kesehatan mental yang memengaruhi suasana hati seseorang, umumnya dipicu oleh stres berlebihan.

Bipolar Disorder adalah gangguan kesehatan mental yang sering kali tidak terdiagnosis dengan tepat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali gejalanya. Bipolar Disorder dapat ditandai dengan perubahan suasana hati yang ekstrem, mulai dari episode depresi yang dalam hingga episode mania yang berlebihan. Gejala lainnya termasuk gangguan tidur, peningkatan aktivitas fisik, serta perubahan pola pikir dan perilaku. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala-gejala ini, segera konsultasikan dengan profesional kesehatan mental untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat. Semakin cepat gangguan ini teridentifikasi, semakin baik peluang untuk mengelola Bipolar Disorder dengan efektif.

Gangguan Bipolar dulunya juga dikenal sebagai Gangguan Manik-Depresif, di mana penderita Gangguan Bipolar ini seringkali mengalami perubahan emosi yang drastis, kadang penuh semangat namun bisa berubah menjadi putus asa dengan cepat. Bahaya bagi penderita Gangguan Bipolar adalah perasaan putus asa yang dalam bisa menyebabkan pemikiran yang kacau dan tindakan nekat seperti bunuh diri.

Bagaimana cara mencegah BIPOLAR? Pada umumnya, setiap individu memiliki tingkat emosi yang berbeda-beda. Konsultasikan diri Anda dengan seorang psikolog setiap 3 bulan sekali, untuk menjaga kesehatan mental Anda. Selalu berbagi masalah dengan orang terdekat agar beban pikiran terasa lebih ringan. Karena emosi yang berlebihan dapat menyebabkan terjadinya penyakit BIPOLAR. Dukungan dari orang-orang terdekat sangat penting bagi mereka yang sudah terlanjur terkena penyakit ini.

BIPOLAR umumnya muncul pada masa kanak-kanak hingga usia 20-30 tahun. Jika seseorang terkena penyakit BIPOLAR sejak dini, maka kemungkinan akan semakin parah seiring bertambahnya usia. Jenis-jenis BIPOLAR antara lain BIPOLAR,CYCLOTHYMIA, dan lainnya.

Laser: Metode Diagnosa Penyakit Tanpa Menimbulkan Rasa Tidak Nyaman

|| || || Leave a comments

Sebuah alat penghasil sinar Laser yang dapat mendiagnosa penyakit tanpa rasa sakit akan segera diperkenalkan dan kemungkinan besar akan menggantikan teknologi sinar-X dalam melakukan diagnosa penyakit secara non invasif.

Para peneliti memastikan bahwa teknologi ini akan tersedia dan menyebar ke seluruh dunia dalam waktu lima hingga enam tahun ke depan. Metode ini yang disebut sebagai spektroskopi Rasman dapat membantu dalam mendeteksi gejala awal kanker payudara, osteoporosis, dan kerusakan gigi. Para ilmuwan yakin bahwa dengan spektroskopi Raman, diagnosa penyakit dapat dilakukan dengan lebih cepat dan akurat.

Spektroskopi Raman merupakan pengukuran intensitas dan panjang gelombang sinar terpencar oleh molekul-molekul. Seorang profesor di Universitas Michigan Amerika Serikat, Michael Morris, telah menggunakan teknologi Raman untuk mempelajari tulang manusia dalam beberapa tahun terakhir. Ia telah mencoba Raman pada orang yang masih hidup, meskipun orang yang telah meninggal seringkali digunakan dalam percobaan-prakteknya.

Spektroskopi Raman memiliki potensi besar untuk menggantikan Sinar-X dan membawa revolusi dalam dunia kesehatan. Dalam hitungan menit, teknologi ini mampu memberikan informasi lengkap tentang kondisi kesehatan seseorang, termasuk jenis penyakit yang sedang diderita. Profesor Michael Morris menjelaskan bahwa penggunaannya sangat mudah, di mana pasien hanya perlu menempatkan tangan di atas meja dan proses diagnosa dapat dilakukan melalui serat optik yang menghubungkan sinar laser melalui gelang silicon yang diletakkan di pergelangan tangan.

Dengan bantuan teknologi ini, pengambilan darah untuk mendiagnosa penyakit seperti kadar kolesterol dapat dihindari. Penggunaan Laser Raman juga telah digunakan oleh para peneliti di Inggris untuk mendeteksi gejala awal kanker payudara. Melalui interpretasi hasil dari laser yang membedakan jaringan berbeda, para peneliti dapat mengidentifikasi kelainan pada jaringan payudara dan mencegah penyebaran penyakit tersebut. Sebanyak 80.000 pasien telah berhasil dihindarkan dari prosedur tambahan untuk pemeriksaan penyakit berkat teknologi Raman ini. Jadi, apakah Anda tertarik dengan teknologi laser ini? 

 



Cara sederhana untuk menyembuhkan penyakit cacar air

|| || ,, || Leave a comments

Cacar air adalah suatu penyakit yang menyerang kulit seseorang. Banyak yang percaya bahwa cacar air hanya akan menyerang seseorang sekali seumur hidup. Meskipun saya tidak yakin akan kebenarannya, saya sendiri pernah terkena cacar air sekali dan sudah lama sekali tanpa tanda-tanda kambuh.

Gejala umum cacar air termasuk demam, rasa lelah, dan bintik merah gatal yang dapat menyebar ke seluruh tubuh jika tidak diobati dengan cepat. Jika bintik-bintik cacar air pecah, dapat meninggalkan bekas luka hitam yang mengganggu penampilan kulit, terutama jika terjadi di wajah. Ada cara mengobati cacar air secara alami dengan menggunakan ramuan herbal yang lebih aman dan alami, bahkan bisa dibuat sendiri di rumah.

Obat Herbal Untuk Mengatasi Cacar Air
Untuk mengatasi masalah tersebut kali ini saya akan berbagi sedikit resep obat herbal untuk mengatasi Penyakit Cacar Air, silahkan lihat resep di bawah ini

Bahan :

1 sendok makan jinten hitam
1 Potong blingo seukuran ibu jari
1 Potong bengklei seukuran ibu jari
3 helai daun sirih bertemu urat
1 ikat manggar jambe (pinang) yang masih muda
Daun serai secukupnya
Sedikit bawang merah

Cara membuat :

Campur semua bahan di atas menjadi satu, lalu tumbuk hingga halus dan tambahkan 1/2 gelas air masak. Saring campuran tersebut dan ambil airnya, kemudian minum 3 sendok makan setiap hari.

Resep di atas digunakan untuk mengobati cacar air dari dalam. Jika ingin tambahan pengobatan dari luar, Anda dapat menggunakan jagung muda. Parut jagung muda hingga halus dan oleskan pada bagian tubuh yang terserang cacar air. Selain itu, Anda juga dapat mengoleskan jagung muda yang telah diparut merata pada bagian tubuh yang terserang cacar air.

 


 

Tren ibu muda yang tidak ingin menyusui

|| || , || Leave a comments

Menyusui bayi merupakan suatu hal yang alami dan penting bagi setiap ibu setelah melahirkan atau memiliki bayi. Biasanya, menyusui dilakukan hingga bayi mencapai usia 2 tahun karena banyak manfaat yang didapat baik bagi ibu maupun bayi. Terdapat beberapa ibu yang enggan menyusui bayi dengan berbagai alasan, mulai dari gengsi, malu, hingga rasa malas. Mungkin karena kurangnya pengetahuan tentang manfaat ASI bagi bayi atau kurangnya pemahaman akan kebaikan dari air susu ibu.

ASI atau Air Susu Ibu adalah nutrisi yang sangat penting bagi bayi yang diproduksi oleh tubuh ibu selama kehamilan dan proses menyusui. ASI adalah sumber gizi utama untuk bayi sebelum mereka dapat mencerna makanan padat. ASI mengandung banyak zat penting seperti immunoglobulin IgA yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi terhadap penyakit.

Selain itu, ASI juga memberikan keseimbangan yang tepat dari protein, karbohidrat, lemak, dan mineral sehingga mudah dicerna oleh bayi. ASI juga memberikan perlindungan alami dengan mentransfer antibodi dari ibu ke bayi, mengurangi risiko infeksi, alergi, dan masalah kesehatan lainnya.
Menyusui juga memberikan manfaat psikologis bagi bayi karena melalui proses ini, bayi merasakan kehangatan dan kedekatan dengan ibunya, menciptakan ikatan emosional yang kuat, dan memberikan kepuasan saat mengisap.

Pemberian Air Susu Ibu (ASI) merupakan cara terbaik dalam memberi makan bayi, terutama pada bayi yang masih berusia di bawah 6 bulan, serta memberikan manfaat yang besar bagi ibu. ASI mengandung semua nutrisi dan cairan yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi selama 6 bulan pertama kehidupannya.

Ketika bayi berusia 6 hingga 12 bulan, ASI masih menjadi makanan utama karena mengandung lebih dari 60% kebutuhan bayi. Namun, untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi secara optimal, diperlukan tambahan Makanan Pendamping ASI (MP-ASI).

Meskipun setelah bayi berusia 1 tahun ASI hanya dapat memenuhi sekitar 30% kebutuhan bayi, pemberian ASI tetap penting karena tetap memberikan manfaat yang besar.

ASI dirancang secara unik untuk bayi manusia, sama seperti susu sapi yang terbaik untuk sapi. Komposisi ASI sangat ideal bagi pertumbuhan bayi.

Para dokter setuju bahwa ASI dapat mengurangi risiko infeksi pada saluran pencernaan, sembelit, dan alergi. Bayi yang diberi ASI juga memiliki kekebalan yang lebih tinggi terhadap berbagai penyakit. Misalnya, ketika ibu terkena penyakit tertentu, antibodi dari ibu tersebut akan disalurkan kepada bayi melalui ASI.

Bayi yang diberi ASI juga lebih mudah mengatasi jaundice. ASI membantu menurunkan level bilirubin dalam darah bayi, asal diberikan secara rutin dan tanpa pengganti.

ASI selalu tersedia kapan pun bayi membutuhkannya, dalam keadaan steril dan suhu yang sesuai. Selain itu, pemberian ASI juga memperkuat ikatan emosional antara ibu dan bayi, memberikan rasa aman dan kenyamanan pada bayi.

Dalam kondisi sakit, ASI tetap menjadi makanan terbaik untuk bayi karena mudah dicerna dan membantu proses penyembuhan. Bayi prematur juga lebih cepat tumbuh dan berkembang jika diberikan ASI perah.

Beberapa penyakit yang jarang muncul pada bayi yang diberi ASI antara lain kolik, SIDS, eksim, Chron's disease, dan Ulcerative Colitis. Selain itu, bayi yang diberi ASI juga memiliki IQ yang lebih tinggi daripada bayi yang tidak diberi ASI.

Menyusui tidak hanya tentang memberi makan, tetapi juga merupakan pendidikan bagi anak. Dengan elusan dan dekapan hangat saat menyusui, akan membantu menciptakan rasa aman pada bayi dan membantu pertumbuhan emosional dan spiritualnya. Ini adalah dasar penting bagi pertumbuhan manusia menuju pribadi yang lebih baik dan kemampuan untuk menyayangi orang lain.

Manfaat pemberian ASI bagi ibu yang sedang menyusui sangat banyak. Selain membantu proses pemulihan tubuh setelah melahirkan, ASI juga dapat membantu menurunkan risiko perdarahan dan membantu tubuh kembali ke bentuk semula lebih cepat. Lemak yang menumpuk di sekitar panggul dan paha selama kehamilan akan dialihkan ke dalam ASI, sehingga membantu ibu untuk kembali langsing lebih cepat.

Tidak hanya itu, penelitian juga menunjukkan bahwa ibu yang memberikan ASI memiliki risiko yang lebih rendah terhadap kanker rahim dan kanker payudara. Selain manfaat kesehatan, memberikan ASI juga lebih praktis dan ekonomis. Ibu tidak perlu lagi repot-repot menyiapkan botol susu, dot, atau bahkan membeli susu formula.

Selain itu, ASI juga lebih higienis dan bebas kuman dibandingkan dengan susu formula. Ibu yang menyusui juga mendapat manfaat fisik dan emosional yang baik menurut penelitian medis. Selain itu, ASI juga selalu segar karena diproduksi langsung di dalam payudara. Jadi, ibu tidak perlu khawatir tentang kebasian ASI yang disimpan.

Penyebab anak mengalami kebiasaan mengompol

|| || || Leave a comments

Mengompol atau enuresis, adalah kondisi yang umum terjadi pada anak-anak, namun juga bisa dialami oleh orang dewasa. Enuresis pada anak biasanya disebabkan oleh keterlambatan dalam proses pematangan kontrol kandung kemih dan otot-otot kencing. Mengetahui bahwa mengompol pada anak merupakan hal yang wajar karena mereka masih dalam tahap belajar.

Ada dua jenis enuresis pada anak, yaitu primer dan sekunder. Enuresis primer terjadi ketika anak mengompol setidaknya dua kali seminggu, sementara enuresis sekunder terjadi ketika anak pernah memiliki periode "kering" selama minimal enam bulan sebelum kembali mengompol.

Beberapa penyebab enuresis pada anak termasuk keterlambatan proses pematangan, gangguan tidur seperti sleep apnea, faktor genetik dari orang tua yang juga pernah mengompol, gangguan perkembangan seperti ADHD, dan rendahnya kadar vasopresin dalam tubuh.

Untuk mengatasi masalah mengompol pada anak, penting untuk memahami bahwa hal itu terjadi di luar kendali mereka dan tidak ada gunanya menghukum. Biasanya, mengompol terjadi dalam dua jam pertama tidur. Salah satu cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan mengajak anak untuk buang air kecil sebelum tidur.

Menata asupan cairan juga memiliki peran penting. Mulailah dengan minum lebih banyak di siang hari dan kurangi cairan sebelum tidur. Berikut beberapa tips yang bisa diikuti:

1. Buatlah kegiatan rutin ke kamar mandi sebelum tidur. Lakukan ritual menyikat gigi, mencuci wajah, dan pastikan untuk buang air kecil terlebih dahulu.
2. Jika anak memiliki jadwal mengompol, bangunkan mereka di tengah malam untuk buang air kecil. Berikan penghargaan setiap kali mereka berhasil tidak mengompol!
3. Dorong mereka untuk merasa seperti anak "besar" dan tidak lagi memerlukan pampers.
4. Batasi konsumsi minuman sebelum tidur.
5. Penting bagi orang tua untuk bersabar dan memberikan perhatian ekstra pada anak.
6. Hindari membicarakan kebiasaan mengompol anak kepada orang lain. Hal tersebut dapat membuat mereka merasa rendah diri. Orang tua juga sebaiknya memperhatikan gejala lain yang mungkin terkait, seperti mendengkur saat tidur.
7. Anak yang mendengkur kemungkinan mengalami sleep apnea atau henti napas saat tidur. Penelitian menunjukkan bahwa 8%-47% anak dengan sleep apnea juga mengalami masalah mengompol. Diduga bahwa mendengkur dapat mengganggu produksi hormon vasopresin. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa 55%-77% kasus mengompol dapat hilang setelah sleep apnea diatasi.