Halo, pada tanggal 21 Agustus ini 2025 saya akan berbagi pengalaman pertama saya saat terjun ke dunia blogging.
Saya memilih cerita ini sebagai artikel kenangan, agar suatu saat nanti saya bisa mengingat bagaimana awal mula saya di dunia blogger. Saat pertama kali belajar ngeblog di blogger.com, saya merasa semua blogger pemula memiliki pola pikir yang hampir sama.
Bagi Anda yang masih baru dalam dunia blogging, janganlah merasa tersinggung dengan tulisan ini. Saya hanya ingin berbagi pengalaman dan tips yang pernah saya alami dulu. Dengan harapan, para blogger pemula bisa lebih cepat memahami dan menemukan jati diri dalam menulis artikel.
Dengan pengalaman 7 tahun di dunia blogging, saya berani menulis artikel ini sebagai bentuk pengalaman dan pembelajaran bagi kita semua. Mari kita mulai dengan tema "Pengalaman Saat Pertama Kali Menjadi Seorang Blogger Pemula".
Semuanya dimulai dari rasa ingin tahu yang besar. Saya menemukan banyak blog menarik dengan domain blogspot.com, sehingga saya penasaran dan mencari tahu tentang Blogger. Setelah mendaftar dengan akun Yahoo, akhirnya akun Blogger saya siap digunakan.
Saya masih jelas ingat saat memilih tema blog pertama saya, "Keren Sekali". Saya pikir tema tersebut sudah cukup keren hanya dari namanya, hehe.
Masuk ke beranda Blogger, saya merasa bingung tentang langkah selanjutnya. Namun, setelah melihat tombol "buat post baru", akhirnya saya membuat postingan dengan kata-kata yang sederhana dan sedikit kacau. Sungguh menggelikan jika dipikirkan sekarang.
Berbagai kesalahan yang umum dialami oleh blogger pemula saat pertama kali memulai ngeblog. Salah satunya adalah terlalu fokus pada penampilan blog. Mengubah template tanpa memperhatikan isi konten sebenarnya tidak efektif. Selain itu, banyak widget pada sidebar juga dapat membuat blog terlihat tidak rapi.
Kesalahan lain yang sering terjadi adalah tidak memiliki tujuan yang jelas dalam ngeblog. Tanpa tujuan yang jelas, sulit untuk memberikan arah pada konten yang dibuat. Selain itu, ketidak konsistenan dalam membuat artikel juga merupakan kesalahan yang sering dilakukan.
Menulis artikel asal-asalan tanpa perhatian pada pengejaan kata, keaslian konten, dan kualitas artikel juga dapat merugikan blog. Belum lagi kebiasaan mengcopy paste artikel dari blog lain tanpa memberikan nilai tambah. Visitor blog juga sering diabaikan oleh blogger pemula, padahal visitor adalah kunci kesuksesan blog.
Belum mengenal SEO, fungsi meta, editor html, dan media sosial juga merupakan kesalahan yang sering terjadi. Perlu dipahami bahwa mesin pencari adalah sumber visitor terbesar bagi blog. Maka dari itu, penting untuk belajar mengoptimalkan blog agar mudah ditemukan oleh mesin pencari.
Pada akhirnya, menjadi seorang blogger pemula adalah proses pembelajaran yang tidak ada habisnya. Selama masih ada kesempatan untuk belajar dan berkarya, mengapa tidak dimanfaatkan? Semoga pengalaman ini dapat memberikan pembelajaran berharga bagi para blogger pemula. Terima kasih.
Posting Komentar