Proses wawancara adalah momen yang dinanti-nanti oleh pencari kerja. Banyak pencari kerja menantikan telepon panggilan wawancara dari HRD. Jadwal sudah ditetapkan, Anda hanya perlu menyiapkan diri dan mental Anda untuk menghadapi wawancara. Tentu saja, rasa gugup pasti dirasakan, terutama jika Anda pertama kali menghadapi wawancara kerja di sebuah perusahaan. Namun, jangan biarkan perasaan itu menghalangi Anda menghadapi proses wawancara.
Setelah wawancara, Anda mungkin bertanya-tanya apakah wawancara itu berjalan lancar. Apakah HRD menyukai profil Anda? Anda mungkin tidak akan segera mendapatkan jawaban, tetapi Anda bisa memperkirakan apakah wawancara yang Anda lakukan berjalan lancar atau tidak.
Berikut adalah beberapa tanda bahwa wawancara tidak berjalan dengan baik:
1. Waktu Terlalu Singkat
Biasanya, wawancara dilakukan dalam rentang waktu 10-20 menit atau lebih. Jika pewawancara hanya menghabiskan waktu kurang dari 10 menit, itu bisa menjadi tanda bahwa pewawancara tidak tertarik untuk mengenal Anda lebih jauh.
2. Anda Mendominasi Percakapan
Biasanya, pewawancara harus memiliki porsi yang lebih besar dalam wawancara daripada kandidat. Namun, terkadang kandidat terlalu antusias dan mendominasi percakapan dengan banyak pertanyaan. Jika hal ini terjadi, waktu wawancara bisa habis sebelum semua pertanyaan terjawab.
3. Pewawancara Tidak Fokus Pada Anda
Saat wawancara, perhatikan bahasa tubuh pewawancara. Jika pandangannya mudah teralihkan atau tidak fokus pada Anda, itu bisa menjadi pertanda bahwa pewawancara tidak tertarik melanjutkan wawancara ke tahap selanjutnya.
4. Sikap Terlalu Sombong
Pada saat wawancara, hindari menyombongkan diri dengan kemampuan yang Anda miliki. Bersikaplah dengan rendah hati namun tetap profesional. Anda boleh mempromosikan kemampuan Anda namun jangan berlebihan, agar terkesan lebih alami dan fokus pada masa depan perusahaan.
Semoga Anda tidak mengalami hal-hal tersebut dalam proses wawancara Anda. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.
Posting Komentar