Perjalanan kehamilan adalah fase yang menakjubkan dan penuh perubahan, terutama saat memasuki trimester kedua. Pada waktu ini, tubuh ibu mulai mengalami transformasi yang signifikan untuk mendukung pertumbuhan bayi yang sedang berkembang.
Selama trimester kedua, banyak perubahan yang terjadi, mulai dari perubahan fisik hingga emosional. Perut yang semakin membesar menjadi tanda jelas dari kehadiran kehidupan baru di dalam kandungan. Ibu juga mungkin merasakan peningkatan energi, namun tetap perlu memperhatikan asupan nutrisi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan bayi.
Selain itu, pada trimester kedua, ibu juga mungkin mengalami perubahan hormon yang dapat mempengaruhi suasana hati dan emosi. Penting bagi ibu hamil untuk tetap tenang dan menjaga keseimbangan emosi demi kesejahteraan diri sendiri dan juga bayi yang dikandung.
Dengan memahami perubahan yang terjadi selama trimester kedua, ibu hamil dapat lebih siap menghadapi perubahan yang akan terjadi selanjutnya dan tetap menjaga kesehatan serta kesejahteraan diri dan bayi.
Pada trimester kedua kehamilan, banyak wanita mengalami peningkatan kondisi setelah mengalami rasa mual dan muntah pada trimester pertama. Energi yang sebelumnya hilang pun kembali, memberikan kesempatan untuk mulai mempersiapkan segala kebutuhan untuk menyambut kelahiran si kecil nanti. Berat badan juga akan bertambah dengan cepat selama trimester ini, sekitar 1,8 kg per bulan hingga akhir kehamilan. Ini artinya, sudah saatnya untuk mulai menggunakan baju hamil yang telah Anda persiapkan. Kapan si kecil mulai terasa bergerak? Pada pertengahan trimester kedua, Anda akan mulai merasakan gerakan halus di bagian bawah perut. Meskipun bayi Anda sudah bergerak sejak beberapa waktu sebelumnya, mungkin Anda belum begitu sadar akan hal itu, kecuali jika Anda sudah pernah hamil sebelumnya. Catatlah momen pertama Anda merasakan gerakan sang bayi, dan sampaikan informasi tersebut kepada dokter Anda.
Apakah payudara saya akan terus bertambah besar? Meskipun tidak lagi terasa sakit seperti sebelumnya, namun payudara Anda akan terus berkembang hingga siap untuk memberikan ASI. Perkembangan kelenjar susu dan tumpukan lemak akan membuat payudara Anda semakin membesar. Anda mungkin juga melihat kulit di sekitar puting payudara menjadi gelap dan muncul benjolan kecil di sekitarnya. Benjolan tersebut adalah kelenjar yang menghasilkan lemak untuk mencegah kekeringan di area sekitar puting. Colostrum, cairan kekuningan yang agak kental, mungkin juga mulai keluar sedikit dari puting Anda.
Apa itu stretch mark dan bagaimana cara mencegahnya? Stretch mark terjadi ketika kulit meregang karena pertumbuhan tubuh selama kehamilan, menyebabkan robekan pada lapisan elastis di bawah kulit dan terbentuknya garis-garis yang menonjol. Meskipun tidak semua wanita hamil mengalami stretch mark, hal ini umum terjadi. Tidak ada cara pasti untuk mencegahnya, namun Anda dapat mengontrol pertambahan berat badan dan menjaga kelembaban kulit untuk mengurangi risiko stretch mark. Meskipun ada produk yang mengklaim dapat mencegah stretch mark, efektivitasnya belum terbukti secara luas. Jaga kelembaban kulit untuk mencegah kondisi yang lebih parah dan meredakan rasa gatal yang mungkin muncul.
Kabar baiknya, stretch mark biasanya akan memudar dengan sendirinya setelah melahirkan, meskipun kemungkinan tidak akan kembali 100% seperti sebelum kehamilan.
Perubahan pada kulit saat hamil bisa beragam, namun beberapa perubahan umum yang mungkin terjadi antara lain:
- Kulit terasa kering dan gatal, terutama di area perut.
- Kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari, sehingga lebih rentan terhadap sunburn. Disarankan untuk menggunakan pakaian yang melindungi kulit dari sinar matahari.
- Muncul garis hitam dari pusar ke daerah kewanitaan.
- Adanya bercak gelap pada wajah.
- Gatal dan kemerahan pada telapak tangan.
Sebagian perubahan kulit tersebut biasanya akan hilang setelah kehamilan berakhir.
Tentang hasrat seksual, biasanya wanita yang mengalami mual dan muntah pada trimester pertama mungkin tidak begitu bergairah untuk berhubungan seks. Namun, banyak yang mengatakan bahwa gairah seksual biasanya kembali pada trimester kedua. Berhubungan seks selama kehamilan aman dilakukan, kecuali disarankan sebaliknya oleh dokter.
Perubahan lainnya pada trimester kedua:
Rasa sakit pada kaki. Anda mungkin merasakan pegal dan sakit pada kaki, terutama saat tidur. Hal ini disebabkan oleh tekanan dari pertumbuhan bayi terhadap saraf dan pembuluh darah yang menuju ke kaki. Tidur dengan posisi miring, mungkin dapat membantu.
Bengkak-bengkak. Pergelangan kaki, tangan, dan wajah mungkin akan terlihat sedikit membengkak pada trimester kedua ini. Hal ini disebabkan oleh cairan tubuh yang tertahan dan penurunan sirkulasi darah Anda.
Sakit pada punggung dan pinggang. Untuk menahan beban perut yang terus membesar, punggung Anda bekerja keras dan meregang. Pinggang dan ronggal panggul juga bisa terasa sakit, disebabkan oleh hormon kehamilan yang mengendurkan ikatan sendi antar tulang. Tulang-tulang tersebut mulai bergerak melebar untuk persiapan persalinan.
Nyeri pada perut. Otot dan persendian yang menopang rahim meregang akibat pertumbuhan bayi dan menyebabkan rasa nyeri.
Gigi goyah. Hormon kehamilan juga mempengaruhi sendi dan otot-otot pada bagian mulut, sehingga bisa menyebabkan gigi Anda goyah. Ini akan hilang setelah kehamilan berlalu. Namun, jika Anda mengalami sakit gigi, peradangan, atau infeksi pada gusi dan jaringan lunak sekitar gigi, segera temui dokter.
Hidung tersumbat, mimisan, dan gusi berdarah. Hal ini disebabkan oleh tekanan darah yang meningkat terhadap selaput lendir pada hidung dan mulut.
Mulas (rasa panas di perut). Rasa 'panas' pada kerongkongan (esofagus: saluran antara mulut dan lambung) ini mungkin mulai terasa sejak sebelumnya, dan pada awal trimester kedua keadaannya bisa jadi bertambah buruk. Perut yang membesar menekan lambung, mendorong makanan dan zat asam lambung ke atas, yaitu ke kerongkongan, dan menyebabkan rasa 'panas' yang tidak nyaman.
Infeksi saluran kencing. Anda mungkin mengalami infeksi karena perubahan hormon yang memperlambat aliran air kencing, serta rahim yang membesar menekan kandung kemih. Infeksi ini bisa menyebabkan persalinan prematur, karenanya konsultasikan segera dengan dokter jika Anda merasa perih saat buang air kecil, terlalu sering buang air kecil, melihat darah pada air kencing, atau mencium aroma 'tidak biasa' pada air kencing. Jangan anggap remeh keadaan ini.
Kontraksi palsu. Biasa disebut Braxton Hicks. Braxton Hicks adalah terjadinya peregangan pada otot-otot rahim. Ini hanya salah satu cara bagi rahim untuk mempersiapkan proses kelahiran secara alami. Saat Anda mengalami kontraksi palsu ini, perut terasa sangat kencang dan keras, disertai atau tanpa rasa sakit. Kontraksi ini seharusnya hilang dalam beberapa menit dan tidak kembali dengan jeda yang teratur. Jika kontraksi terjadi dengan jeda atau ritme yang teratur, disertai rasa sakit tak tertahankan dan tidak mereda meskipun Anda mengubah posisi tubuh, duduk, atau berjalan, segera hubungi dokter, ini bisa jadi tanda persalinan prematur.



Posting Komentar