Peraturan kelas dirancang sesuai kebutuhan untuk siswa kelas 2 SD

|| || || Leave a comments

Saat saya mengadakan kelas pendampingan membaca dan menulis untuk siswa kelas 2 SD, saya belajar untuk membuat peraturan kelas berdasarkan hierarki kebutuhan Maslow. Tujuannya adalah untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung kesehatan mental siswa. Sebagai contoh:

1. Kebutuhan fisiologis, yang mencakup makanan, air, udara, dan lainnya. Salah satu peraturan yang saya terapkan adalah menjadikan bekal makan siang sebagai keharusan bagi siswa, mengingat kelas berlangsung setelah pulang sekolah. Saya juga menyarankan kepada guru untuk memastikan pemenuhan kebutuhan fisiologis siswa dengan membuat peraturan tentang membawa bekal saat ada jam tambahan pelajaran, menyediakan air untuk cuci tangan, dan memberikan izin kepada siswa yang perlu menggunakan kamar mandi. Ketika kebutuhan fisiologis anak-anak terpenuhi, mereka cenderung lebih tenang dan tidak mudah rewel.

2. Kebutuhan akan rasa aman. Kebutuhan akan rasa aman mencakup perasaan terbebas dari cedera dan bahaya, serta merasakan stabilitas dan keamanan. Untuk memenuhi kebutuhan ini, anak-anak diberlakukan aturan untuk tidak mengeluarkan kata-kata kasar tentang kemampuan teman sekelas mereka. Mereka juga dilarang untuk saling memukul. Hal ini ternyata cukup menantang, mengingat anak-anak kelas 2 SD cenderung aktif.

3. Kebutuhan akan memiliki dan dicintai. Kebutuhan ini melibatkan kemampuan untuk memberi dan menerima cinta serta kasih sayang, serta merasakan kepemilikan dan dicintai sepenuh hati. Aturan yang diterapkan penulis adalah bahwa alat lukis yang digunakan saat kegiatan membaca dan menulis harus digunakan bersama-sama. Setiap anak diminta untuk belajar menunggu giliran jika alat lukis sedang dipakai oleh teman, dan mereka juga diberi kebebasan untuk memberikan ide warna kepada teman. Tujuannya adalah untuk melatih anak-anak belajar berbagi. 

Kebutuhan dihargai sangat penting. Ini mencakup harga diri, semangat untuk meraih penghargaan, kekuatan dan rasa percaya diri yang cukup untuk merasa mampu menangani suatu hal sendiri. Dalam pengaturan kelas, kita bisa menerapkan kebutuhan ini dengan cara meminta anak-anak untuk berbagi cerita tentang hasil lukisan mereka di depan teman sekelas. Penting untuk menegaskan bahwa tidak ada yang boleh menertawakan atau mengejek cerita yang diungkapkan oleh anak. Hal ini bertujuan untuk melatih anak-anak dalam menunjukkan kemampuan bercerita dan juga menghargai teman yang sedang berbagi.

Kebutuhan aktualisasi diri juga tak kalah penting. Ini merupakan kebutuhan untuk mengaktualisasikan potensi yang dimiliki, diikuti oleh pertumbuhan dan perkembangan pribadi melalui ekspresi diri, tindakan kreatif, dan pencarian identitas serta makna hidup. Dalam hal ini, penting untuk mengajarkan anak-anak untuk tidak mengkritik diri sendiri terkait lukisan yang mereka buat. Tujuannya adalah untuk melatih anak-anak menghargai hasil aktual dari kemampuan mereka.

Rekomendasi saya adalah untuk menerapkan dan memodifikasi aturan kelas di atas sesuai dengan kebutuhan dan tujuan pengembangan karakter anak.

 


 

/[ 0 comments Untuk Artikel Peraturan kelas dirancang sesuai kebutuhan untuk siswa kelas 2 SD]\

Posting Komentar