Bagi seorang wanita, kehamilan bisa menjadi momen yang sangat membahagiakan, namun juga menegangkan. Banyak pertanyaan yang muncul, terutama bagi mereka yang mengalami kehamilan pertama. Informasi yang akurat tentang kesehatan kehamilan sangat penting dalam membantu calon ibu menjalani kehamilan dengan baik dan menyenangkan.
Salah satu tanda pertama dari kehamilan adalah terhentinya menstruasi. Selain itu, Anda mungkin akan merasakan kram ringan di perut bagian bawah, serta sedikit perdarahan saat telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim. Jika Anda curiga hamil karena menstruasi terlambat, Anda bisa memastikan dengan melakukan tes kehamilan sendiri menggunakan test pack yang bisa dibeli di apotek. Tes ini cukup akurat jika dilakukan beberapa hari hingga 1 minggu setelah tanggal menstruasi biasanya. Jika masih ragu, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan kehamilan Anda.
Mengapa saya merasa begitu lelah?
Merasa sangat lelah adalah salah satu gejala umum yang dirasakan pada awal kehamilan. Tubuh Anda sedang bekerja keras untuk beradaptasi dengan kehamilan, yang bisa menyebabkan rasa kelelahan yang berlebihan. Mungkin Anda membutuhkan istirahat yang lebih panjang di malam hari dan tidur siang jika perlu. Biasanya gejala ini akan mereda saat memasuki trimester kedua.
Apa itu mual di pagi hari?
Mual di pagi hari adalah gejala umum yang sering dialami oleh ibu hamil di awal kehamilan. Mual dan muntah ini disebabkan oleh perubahan hormon selama kehamilan, dan dapat terjadi kapan saja, bukan hanya di pagi hari. Beberapa jenis makanan atau aromat tertentu dapat memicu rasa mual atau muntah. Beberapa ibu hamil mungkin juga merasa lebih mual saat perut kosong.
Gejala mual di pagi hari biasanya dimulai setelah beberapa hari sejak menstruasi terhenti. Gejala ini akan membaik bahkan menghilang sepenuhnya saat memasuki trimester kedua kehamilan.
Perubahan lain yang terjadi di trimester pertama:
Sering buang air kecil. Menjelang akhir trimester pertama, Anda mungkin akan lebih sering buang air kecil. Ini disebabkan rahim yang membesar menekan kantung kemih. Mungkin juga keluar sedikit air kencing tanpa sengaja pada saat Anda batuk atau bersin dengan kuat, penyebabnya sama karena terjadi tekanan pada kantung kemih.
Perut mulai membesar. Lingkar pinggang Anda mulai berkembang seiring bayi dan rahim Anda tumbuh bertambah besar. Tergantung ukuran sebelum hamil, mungkin Anda tidak menyadari perubahan ini sampai memasuki trimester kedua.
Sakit kepala ringan. Tubuh Anda bekerja lebih keras untuk memproduksi lebih banyak darah guna mendukung pertumbuhan bayi. Ini menyebabkan Anda merasa sakit kepala atau sedikit pusing. Rasa lapar, keletihan dan stress dapat memperburuk gejala ini. Jika rasa pusing Anda tidak tertahankan, dan Anda mengalami perdarahan vagina atau mengalami sakit pada perut bagian bawah, segera kunjungi petugas kesehatan atau dokter.
Mulas-mulas. Hormon-hormon kehamilan memperlambat proses pencernaan untuk memberi kesempatan tubuh Anda menyerap nutrisi lebih banyak. Saluran pencernaan Anda menjadi lebih relaks menyebabkan makanan tinggal lebih lama di dalam perut, dan ini menyebabkan Anda mengalami rasa mulas berkepanjangan.
Konstipasi. Melambatnya proses pencernaan juga dapat menyebabkan konstipasi atau susah buang air besar, dan perut terasa penuh (kembung). Anda juga mungkin mengkonsumsi vitamin kehamilan yang mengandung zat besi. Zat besi ini dapat menyebabkan konstipasi. Konsultasikan dengan dokter. Dokter mungkin menyarankan penambahan suplemen serat atau obat tertentu untuk melunakkan tinja. Jika gejala ini sangat mengganggu, ceritakan kepada dokter. Dokter mungkin menyarakan vitamin tambahan lainnya.
Pembuluh darah terlihat jelas. Pembuluh darah kebiruan mungkin muncul dan terlihat jelas pada perut, dada dan kaki, karena tubuh Anda memproduksi lebih banyak darah dan jantung Anda memompa lebih keras untuk memenuhi kebutuhan kehamilan. Tidak ada yang perlu dirisaukan dengan perubahan ini.
Perubahan kulit. Biasanya orang-orang di sekitar Anda yang lebih dulu melihat perubahan pada kulit Anda. Kulit Anda terlihat kemerahan, lebih 'berkilau', lebih memancarkan cahaya kecantikan. Ini disebabkan oleh meningkatkan peredaran darah di tubuh Anda. Tapi selain itu, hormon kehamilan dapat membuat produksi minyak berlebih pada kulit, ini dapat menyebabkan munculnya jerawat kecil.
Perubahan payudara. Banyak wanita merasakan perubahan pada payudara mereka pada awal-awal kehamilan. Hormon-hormon sedang mempersiapkan payudara Anda untuk keperluan menyusui. Perubahan ini membuat payudara Anda terasa lebih lembut dan membesar. Anda juga mungkin menemukan tonjolan-tonjolan kecil pada area sekitar puting. Payudara Anda akan terus berkembang dan membesar seiring usia kehamilan, yang pada saatnya nanti siap memberikan ASI untuk si buah hati.
Perubahan vagina. Lapisan pada vagina akan menjadi lebih tebal dan kurang sensitif. Anda juga mungkin mengalami sedikit keputihan yang normal dialami pada saat kehamilan. Keluarnya sedikit cairan dari vagina juga adalah hal umum dan normal. Namun demikian, Anda harus segera menemui dokter bila mengalami perdarahan dari vagina. Jika perdarahan lebih hebat dan terasa sakit, Anda harus menjalani perawatan intensif secepatnya.



Posting Komentar