Ingin tulisan Anda menarik perhatian? Mengusir Sang Editor dari pikiran Anda!

|| || || Leave a comments

Suatu awal yang tak bisa dihindari dalam realitas, dimana terdapat pada diri sendiri. Saat menulis, adakah Anda mendengarkan suara kecil dalam pikiran yang menilai karya Anda? Bahkan mungkin suara itu terdengar saat ini.

Itulah suara yang mengungkapkan diri Anda saat membaca atau menulis. Suara itu memberi tahu apakah tulisan Anda bagus atau buruk (lebih sering buruk). Jika Anda mendengar diri Anda mengatakan "Anda bukan penulis yang bagus" atau "Perhatikan ejaan Anda", itu artinya Anda telah mendengar suara pribadi dalam pikiran Anda.

Pendidikan di sekolah telah menanamkan "Teori Editor" dalam pikiran kita sejak kecil. Kita diajari untuk memperhatikan ejaan, tata bahasa, tanda baca, logika, dan sebagainya. Kita diajari untuk waspada terhadap kesalahan sampai-sampai menjadi paranoid.

Namun, suara kecil yang saya sebut "Sang Editor" bukanlah teman yang baik. Ia selalu menghalangi Anda untuk membuat tulisan luar biasa yang selalu diminati pembaca. Meskipun terlihat membantu, sang editor sebenarnya hanya menjaga agar Anda tetap aman. Namun, di bawah kendali sang editor, Anda tak akan mampu menulis sesuatu yang menarik perhatian.

Bayangkan, saat akan menulis surat, tiba-tiba Guru bahasa Anda muncul di samping Anda! "Apa yang sedang Anda tulis?" tanyanya. "Surat," jawab Anda. "Izinkan saya membantu," ucap guru Anda. Ketika Anda mulai menulis, sang guru mulai menilai tulisan Anda, "Apakah ejaannya sudah benar?" tanyanya, "Kalimat ini kurang jelas," katanya.

Menurut pendapat saya, apakah Anda akan bertahan lama dalam situasi seperti itu?

Banyak penulis pemula cenderung melakukan hal berikut:
Menulis satu kalimat => Berhenti => Memikirkannya kembali => Mencoretnya => Menuliskan kembali kalimat lain => Mencobanya lagi. 

Saya menyebut kondisi ini sebagai gagap di atas kertas!!

Apakah ini yang Anda lakukan ketika menuliskan ide dalam pikiran?

Berhenti.. itu hanya akan membuat Anda "Lemot" dalam menulis.
Apakah Anda masih ingin membuat karya tulis Anda menarik?

Jika ya, Buang jauh-jauh "Sang Editor" dari dalam otak Anda dan mulailah menulis. Tulislah apa pun yang saat ini Anda pikirkan, jangan sekali-kali mengeditnya (meskipun bahasanya belepotan).

Masih ingatkah Anda dengan "Permainan Pikiran Menulis Ide Bisnis"?

Intinya, biasakan "Menulis semua apa yang ada dalam pikiran Anda tanpa mengeditnya" selesaikan saja karya Anda sampai mentok.

Jika banyak kesalahan, bagaimana, mas?

Itu nanti saja kalau masalah tersebut mudah, yang terpenting selesaikan saja menulisnya.. Baiklah..
Bagaimana dengan Anda, Apakah "Sang Editor" sudah Anda usir dari kepala Anda? 

 



/[ 0 comments Untuk Artikel Ingin tulisan Anda menarik perhatian? Mengusir Sang Editor dari pikiran Anda!]\

Posting Komentar