Autoblog adalah praktik menyalin dan menempel artikel dari blog orang lain secara otomatis. Namun, definisi Autoblog bisa bervariasi tergantung pada sudut pandang siapa pun yang ditanyai. Cara kerja Autoblog adalah dengan menggunakan RSS Feed dari blog asalnya. Sebagai contoh, saya bisa membuat dan memasang widget berlangganan di sisi blog ini.
Ketika ada seseorang yang melakukan Autoblog dan ingin berlangganan artikel melalui email, mereka akan segera mulai bertindak. Saat saya menulis dan memposting sebuah artikel terbaru, blog mereka akan secara otomatis terupdate dengan konten yang sama persis seperti yang saya tulis.
Mulai dari konten tulisan, gambar, tautan internal maupun eksternal, serta tautan inbound dan outbound, semuanya akan disinkronkan. Sungguh menakutkan.
Pengertian Autoblog secara umum dapat dijelaskan sebagai blog yang secara otomatis menghasilkan konten yang biasanya bukan dibuat oleh pemiliknya. Sebagai gantinya, Autoblog menggunakan konten dari sumber gratis melalui langganan artikel atau memanfaatkan celah di RSS Feed.
Autoblog bekerja dengan cara yang cukup menarik. Untuk menggunakannya, kita perlu membeli software yang biasanya dapat ditemukan di pasar gelap atau forum khusus. Harga dari aplikasi Autoblog ini tidak diketahui karena saya sendiri tidak pernah menggunakan. Ketika aplikasi telah diatur sesuai keinginan, maka setiap kali target menerbitkan artikel terbaru, artikel tersebut akan secara otomatis ter-update di blog si pelaku Autoblog dalam waktu yang sangat singkat. Semua proses ini dimulai dengan langganan artikel atau menggunakan RSS Feed.
Wah, terdapat banyak contoh yang bisa diambil, tetapi satu di antaranya adalah blog IwanBanaran yang membahas seputar dunia otomotif, khususnya sepeda motor.
Bahkan, sang pemilik blog sendiri telah mengumumkan secara langsung bahwa ia telah memutuskan untuk menonaktifkan fitur berlangganan artikel di blog tersebut. Hal ini tentu sangat disayangkan.
Dalam dunia Blogging, kita sering menemukan fitur yang disebut sebagai RSS feed. Fitur ini sebenarnya diciptakan untuk memudahkan penyebaran konten Blog kepada para pembaca dengan cara otomatis, sehingga bisa mencapai audiens dengan lebih mudah.
Namun, sayangnya dalam perjalanan waktu, fitur ini sering disalahgunakan oleh beberapa orang yang tidak bertanggung jawab untuk mencuri konten dari setiap artikel yang dirilis dalam website mereka demi keuntungan pribadi atau kelompok tertentu. Pada awalnya, pemilik Blog mungkin masih bisa memaklumi tindakan tersebut jika dilakukan oleh individu. Namun setelah dilakukan penelitian bersama tim IT Iwanbanaran.com, ternyata fakta yang ditemukan sangatlah mengejutkan!
Yang lebih menarik lagi, salah satu platform digital online terkemuka di Indonesia juga terlibat dalam tindakan yang sama. Kejahatan dunia maya! Menyalahgunakan hak cipta orang lain, sungguh tidak terpuji! Oleh karena itu, perlu tindakan lanjut untuk menangani masalah ini dan mencegah blog Anda terkena dampaknya.
Bagaimana cara mengatasi pencurian artikel seperti autoblog? Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah dengan menyediakan widget berlangganan di blog Anda, namun pastikan pengaturan blogger sudah diatur dengan benar. Bagaimana cara settingnya? Jika menggunakan Blogger (Blogspot), Anda dapat mengikuti langkah berikut:
Blogger > Lainnya
Feed Situs > Izinkan Feed Blog
Ubah opsi dari "Penuh" menjadi "Singkat"
Simpan pengaturan. Selesai!
Atau Anda juga dapat mengatur konfigurasi khusus (Feed Pos Blog, Komentar, dan Komentar Per Pos: Semua singkat). Namun, apakah cara ini benar-benar efektif untuk mengatasi dan mencegah autoblog? Itu masih perlu dipertimbangkan. Semoga langkah-langkah tersebut dapat menjaga keamanan dan kontrol atas konten blog Anda. Amin.
Dampak buruk terkena autoblog tentu tidak bisa diabaikan, di mana Google akan menilai negatif situs web Anda karena banyak konten yang duplikat dalam hasil pencarian. Akibatnya, peringkat blog Anda dapat turun. Belum lagi jika Anda menggunakan WordPress dan hosting sebagai platform, server Anda bisa terkena dampak buruk seperti down atau kinerja yang terganggu karena harus menangani banyak RSS Feed dengan jumlah yang besar.
Sebagai tambahan, kabar beredar bahwa situs Huffington Post, yang pemiliknya merupakan salah satu blogger sukses di dunia, juga diduga terlibat dalam praktik autoblog. Namun, apakah blogger profesional seharusnya menggunakan autoblog? Atau mungkin mereka sudah mendapatkan izin terlebih dahulu? Semua ini sebaiknya disesuaikan dengan kebijakan dan disclaimer situs masing-masing.
Dalam dunia SEO, perdebatan seputar autoblog memang tidak pernah selesai. Perlu diingat bahwa autoblog berbeda dengan konten yang dihasilkan secara otomatis. Banyak blogger di luar sana yang mendukung kebenaran, namun juga banyak yang memilih untuk menggunakan autoblog. Bagaimana pendapat Anda mengenai hal ini?
Posting Komentar